Banyak perusahaan yang masih menghitung stok barang di gudangnya dengan cara manual. Padahal, ada program stok barang otomatis yang bisa dimanfaatkan. Alhasil, barang-barang yang termasuk dalam stok gudang perusahaan kerap kali berantakan dan tidak tertata.
Rata-rata perusahaan memang menganggap remeh stok barang. Mengerjakan stok barang secara manual dirasa juga telah cukup. Walaupun, banyak resiko terkait human error yang mengintai cara tersebut. Wajar, bila banyak perusahaan besar telah mengadopsi program otomatis penyetokan barang. Lantas, alasan apa yang melatarbelakanginya? Berikut Ulasannya:
1. Pengaturan Gudang Lebih Tertata
Alasan penggunaan stok barang tidak secara manual yakni dapat membuat pengaturan gudang lebih tertata dan tidak berantakan. Stok barang pun mudah dicari dan dihitung sesuai kebutuhan. Hal ini tentu memberikan kemudahan bagi para karyawan perusahaan tersebut.
Apalagi saat mendekati masa produksi, pengaturan gudang yang teratur sangat dibutuhkan untuk mempercepat prosesnya. Bayangkan, jika stok barang untuk bahan baku berantakan. Otomatis, proses produksi pun akan terhambat. Begitu pun dengan penjualan dan hal lainnya.
2. Penghematan Waktu Serta Anggaran
Menggunakan program stok barang memberikanĀ penghematan waktu yang cukup signifikan. Barang yang keluar dan masuk akan tercatat secara otomatis di dalamnya. Maka, para karyawan tak perlu bekerja dua kali untuk mencatatnya dan mencocokannya.
Tak hanya itu, alasan lain yakni terkait anggaran perusahaan. Perusahan dapat secara efektif memanfaatkan stok barang di gudang tanpa harus melakukan penimbunan. Perencanaan penjualan pun dapat berjalan dengan mudah, karena jumlah stok dapat diketahui dengan efektif.
3. Pengakuratan Order Stock
Berikutnya adalah berkaitan dengan order stock. Jumlah stok barang gudang yang pasti, membuat langkah pemesanan kebutuhan perusahaan menjadi semakin mudah. Kemungkinan penimbunan stok barang juga dapat diminimalisir, karena barang telah tercatat secara akurat.
Hal tersebut juga membuat kesalahpahaman antar individu di perusahaan dapat dicegah, lantaran akurasi pesanan barang berjalan baik. Barang yang telah habis ataupun dirasa tak perlu ditambah dapat disesuaikan dengan stok yang tercatat di program.
4. Peningkatan Produktivitas Perusahaan
Keluar masuk barang stok menjadi bagian penting suatu perusahaan. Jika ada kesalahan input data, maka dapat menghambat produktivitas suatu perusahaan. Alih-alih ingin meningkatkan produktivitas, yang terjadi malah produktivitasnya justru melambat.
Untuk itu, pengaturan stok barang yang apik memberikan peluang agar produktivitas perusahaan meningkat. Artinya, barang dapat dipantau jumlah dan keberadaannya dengan tepat untuk proses produksi ataupun penjualan. Para karyawan pun akan terbantu pekerjaannya, sehingga dapat melakukan fungsi lainnya.
5. Peningkatan Pelayanan pada Vendor
Stok barang yang tertata rapi di gudang merupakan bentuk penghormatan bagi para vendor perusahaan. Ketika, para vendor melihat gudang secara langsung dan melihat kondisi stok barang yang teratur, otomatis terbesit kepuasaan tersendiri.
Hal tersebut juga menunjukkan bahwa suatu perusahaan benar-benar memiliki komitmen untuk meningkatkan pelayanan pada vendor. Pelayanan tersebut memberikan dampak positif pada perusahaan, sehingga kerja sama yang terjalin dapatĀ berjalan dengan baik.
6. Peningkatan Kepuasaan Pelanggan
Keteraturan stok juga berimbas pada cepatnya pelayanan yang dilakukan oleh suatu perusahaan.Alhasil, pelanggan pun merasa terpuaskan dengan hal tersebut. Kemungkinan untuk kesalahan dalam pengiriman barang juga sangat kecil, sehingga pelanggan juga semakin loyal pada perusahaan.
Bagaimanapun juga, pengaturan stok yang teratur memberikan andil besar pada kecepatan dan ketepatan suatu perusahaan dalam mengeksekusi barangnya. Langkah ini menjadi solusi bagi perusahaan untuk tetap mempertahankan loyalitas pelanggannya, sehingga repeat order pun akan terjadi terus-menerus.
Nah, itulah ulasan terkaitĀ alasan yang melatarbelakangi pentingnya penggunaan program stok barang. Dari ulasan di atas pun dapat diketahui bahwa berbagai benefit berpeluang besar terjadi untuk perusahaan. Selain itu, banyak pihak seperti vendor, pelanggan, karyawan serta top management perusahaan juga akan diuntungkan dengan pengaturan stok barang yang tertata rapi. Semoga informasinya berguna!